======>>> ALFACELL TASIKMALAYA <<<======
FIRMWARE NOKIA
Firmware Hp Nokia

METODE PENGUKURAN



Untuk mengetahui jalur yang putus dari suatu rangkaian diperlukan suatu alat ukur yang disebut AVOMeter, dengan menggunakan AVOMeter kita dapat mengetahui baik tidaknya suatu jalur menggunakan fasilitas pengukuran Ohm “?”.

Dalam penganalisaan jalur diperlukan sumber arus listrik yang akan diberikan kepada jalur tersebut. Perlu anda ketahui bahwa didalam AVOMeter sudah terdapat sumber arus yang berasal dari sebuah battery yang telah dipasang didalam AVOMeter, sehingga pada waktu pengukuran tegangan battrey ini akan mengalir pada rangkaian yang diukur, walaupun hanya dapat memberikan arus yang sangat rendah.

Untuk menganalisa kerusakan jalur pada suatu rangkaian dapat dilakukan dengan dua cara, pertama pengukuran secara pararel dan pengukuran secara seri. Pada prinsipnya pengukuran tersebut sama saja, akan tetapi akan lebih akurat bila dilakukan dengan dua cara tersebut. Agar dapat lebih dipahami lagi ikuti keterangan dibawah ini:

Teknik Pengukuran Pararel



Pada prinsipnya pengukuran resistansi atau tahanan adalah mengukur besaran arus yang akan mengalir pada suatu rangkaian, maka bila disaat pengukuran terdapat suatu jalur yang tidak mempunyai nilai resistansi (Jarum AVO Meter tidak bergerak sedikitpun) atau short (Jarum AVO Meter bergerak penuh ke arah kanan / 0 ohm), besar kemungkinan tidak akan ada arus listrik yang dapat mengalir dari jalur tersebut. Akan tetapi bila terdapat nilai resistansi yang kecil (Jarum AVO Meter akan bergerak lebih jauh ke arah kanan) maka arus yang akan mengalir pada jalur tersebut sangat besar. Bila nilai resistansinya besar (Jarum AVO Meter hanya bergerak sedikit saja ke arah kanan) maka makin kecil arus yang akan mengalir pada rangkaian tersebut. Akan tetapi bila AVO-Meter tidak menunjukan nilai Resistansi (Jarum tidak bergerak sedikitpun) maka tidak terdapat arus yang mengalir pada jalur tersebut.

Belum tentu bila dalam pengukuran tersebut tidak menujukan nilai resistansi maka dapat dipastikan jalurnya yang putus, bisa saja tidak terdapat arus yang disebabkan karena terdapat komponen yang bermasalah, mungkin rusak atau hubungannya tidak baik. Oleh karena itu cara pengukuran pararel dapat dilakukan juga untuk menganalisa kerusakan pada suatu komponen atau rangkaian.

Teknik Pengukuran Seri

Bila hasil pengukuran pararel menunjukan bahwa jalur tersebut tidak mempunyai arus, sebaiknya anda jangan dulu mengambil kepastian bahwa jalur tersebut putus, anda dapat meyakinkannya dengan cara pengukuran secara seri, cara ini membutuhkan skema diagram untuk mengetahui komponen yang akan dilalui oleh setiap jalurnya, pada prakteknya anda akan mengukur satu persatu disetiap komponen yang akan dilalui oleh jalur tersebut.

Metode pengukuran secara seri dapat diperlihatkan pada gambar dibawah ini:



Berbeda dengan metoda pengukuran pararel, dimana AVO-Meter akan menunjukan nilai resistansinya. Sedangkan metoda pengukuran seri dilakukan untuk mengetahui terhubung atau tidaknya suatu jalur. Bila hasil pengukuran menunjukan suatu nilai resistansi (tahanan) maka jalur tersebut tidak terhubung dengan baik, apalagi bila hasil pengukuran AVO-Meter tidak bergerak sedikitpun dipastikan jalur tersebut telah putus. Jalur tersebut normal bila jarum avometer menunjukan “0 Ohm” ( Jarum AVO-Meter bergerak penuh ke arah kanan). Seperti gambar dibawah ini:




Cara Menganalisa kerusakan jalur

Sebagai contoh kasus, disini saya akan mempraktekan cara menganalisa jalur SIM Card pada ponsel Nokia NGAGE QD, walaupun dalam praktek ini hanya diberikan contoh pada permasalahan SIMCard saja, akan tetapi bila anda telah benar-benar paham dengan yang akan dijelaskan ini maka akan mudah dalam penganalisaan jalur pada rangkaian yang lainnya.
Pertama kali langkah yang harus dilakukan adalah mengukur nilai Resistansi disetiap jalur/pin out pada Konektor atau Interface SIMCard pada PWB Ponsel. Test Probe AVO-Meter dihubungkan secara pararel, hitam ke Ground sedangkan yang merah dihubungkan kesetiap jalur/pin out. Caranya dapat diperlihatkan pada gambar dibawah ini:



Gambar diatas dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Setel AVOMeter pada kalibrasi OHM X1, karena pada setingan ini AVOMeter akan dapat memberikan arus yang cukup besar untuk mengalirkan arus listrik pada rangkaian yang akan kita ukur dan AVOMeter tidak akan terlalu peka dalam pengukurannya, terkecuali bila jarum petunjuk AVOMeter hanya bergerak sedikit saja, maka anda dapat menaikan kalibrasinya menjadi OHM X10 atau yang lebih diatasnya.

2. Hubungkan Testprobe yang berwarna hitam kepada Ground (Negatif) pada PWB Ponsel, selanjutnya Testprobe yang berwarna merah hubungkan kepada salah satu jalur SIMCard. Anda ukur satu persatu ke semua kaki-kaki konektor SIMCard. Bila disetiap kaki konektror tersebut terdapat nilai resistansi maka dapat dipastikan jalur tersebut adalah normal / tidak bermasalah. Disaat pengukuran akan ditemukan dari salah satu jalur tersebut, dimana AVOMeter menunjukan 0Ohm (jarum bergerak penuh / Short) ini bisa diartikan bahwa jalur tersebut terhubung langsung dengan Ground. Akan tetapi bila salah satu kaki konektor tersebut tidak memiliki nilai resistansi, kemungkinan besar jalur tersebut telah putus, untuk meyakinkan jalur tersebut putus atau memang jalur itu adalah jalur kosong atau jalur aktif, maka anda dapat melihatnya pada skema diagram. Dapat diperlihatkan pada gambar dibawah ini:



Jalur konektor SIM Card

Pada “SIM READER” pin 6 (VPP), disana terlihat jelas bahwa jalur tersebut adalah jalur yang tidak digunakan, maka bila tidak terdapat nilai resistansi, keadaan tersebut adalah wajar. Pada pin 5 akan dihubungkan ke Ground, maka hal yang wajar bila hasil pengukuran jarum AVO-Meter akan bergerak secara penuh ke arah kanan.

Menentukan antar blok yang bermasalah
Bila hasil dari pengukuran diatas terdapat salah satu jalur yang putus maka selanjutnya anda tinggal mengetahui jalur alternatif yang akan dihubungkan. Langkah inilah yang cukup memusingkan karena kita harus betul-betul memahami hubungan antar sistemnya, misalkan saja untuk permasalahan SIM Card yang sedang kita bahas ini. Sebelum melakukan pengukuran, harus diketahui hubungan antar sistem yang berkaitan dengan jalur dari konektor SIM Card ini. Bila anda belum mengetahuinya, maka diperlukan skema diagram.




Dari penjelasan skema diagram diatas, terlihat bahwa jalur dari konektor SIM Card akan diteruskan kepada EMI-Filter, selanjutnya diteruskan kepada UEM. Setelah kita mengetahui hubungan antar sistem tersebut, langkah pengukuran dapat dilakukan secara bertahap dari komponen ke komponen di setiap bloknya, agar jalur alternatif yang akan di Jumper adalah jalur aktif yang semestinya tersambung tanpa harus melewati suatu rangkaian yang aktif, misalkan melakukan jumper dari konektor SIM card langsung ke UPP tanpa melewati UEM sedangkan UEM berfungsi sebagai SIM Detektor dan SIM IF, maka hal ini adalah tindakan yang salah! Ponsel tidak akan dapat bekerja dengan baik.

Yang akan menyulitkan adalah menentukan jalur dari komponen manakah jalur yang putus tersebut, apakah jalur dari konektor SIM Card kepada EMIF? atau justru yang putus adalah jalur EMIF kepada UEM?. Oleh karena itu cara pengukurannya harus secara sistematis dan berurutan berdasarkan Sistem didalamnya. Cara pengukurannya gunakan metoda pengukuran secara seri.

Cara Mendeteksi arus short / konslet pada hp bb5



Mendeteksi arus short/konslet pada hp bb5

Untuk ponsel bb5 new semisal 3110c dll yg menggunakan IC RF AHNE, menggunakan Processor RAPGSM v1.1 bukan RAP3G.

RAPGSmv1.1 ini termasuk dlm CMOS Processor (MOSFET) yg merupakan
rangkaian kombinasi Field Effect Transistor Vdd(Drain) sbg teg.
Positifnya dan Vss(source) sbg negatif.

Pada RAPGSM ini membutuhkan 2 jenis tegangan kerja sbb:
Tegangan Microprocessor VCore=1,4V
Tegangan Data Signal Processor VIO=1,8V

Pada RAPGSM ini terdapat 19 kaki yg memperoleh tegangan Positif Vddcore
1,4V(drain) dari TAHVO, dan 19 kaki tegangan negatif VssCore(source) ke
Ground.

Serta 11 kaki yg memperoleh tegangan VddIO 1,8V.

Nah dari hampir lima puluh kaki tegangan input (Vdd/Vss) untuk RAP tsb,
sering mengalami masalah short pada kaki2nya. Oleh karena itu
kemungkinan terbesar disebabkan oleh RAPGSM ini.

Namun bila
mau melakukan pengukuran lebih teliti short atau tidaknya pada RAPGSM
ini sulit bila dilakukan dengan cara suntik tegangan dan Heat feeling
(Meraba yg panas). Atau disebut inject tegangan (Memberi teg. kerja yg
sesuai, langsung dari Power Supply, bukan lagi dari IC Regulator
RETU& TAHVO tsb, dan melihat reaksi konsumsi arus pd Power Supply).

Mengapa? Dikarenakan dalam modul IC RAPGSM pada input Vdd/Vss terdapat
Protection Diode sbg Switching saat shorting. Sehingga pada RAP yg
short sendiripun tdk dirasakan panas, namun panas terjadi pada
Regulator yg memberikan tegangan(RETU/TAHVO). Sehingga bisa terjadi
salah deteksi, panas di RETU bukan berarti RETU yg short.

Adapun cara eliminasi untuk mengetahui komponen mana yg short sbb:
(cara Eliminasi adalah memutus tegangan terhadap salah satu komponen yg
dicurigai, lalu membandingkan arusnya kembali pada Power Supply.)

1. Eliminasi TAHVO

Cabut L2302, jika dicabut maka VCORE akan hilang. Cek kembali. Apakah
kondisi msh sama? jika ya pertanda tdk ada masalah dgn VCore utk RAP.
Jika panas sdh normal, 100% masalah dari RAPGSM (bagian Microprocessor nya).

Cabut L2301&L2306, jika dicabut input TAHVO dari VBat akan putus,
Rangkain Charging tdk bekerja. Cek kembali. Kondisi masih sama? jika ya
pertanda tdk ada masalah dgn TAHVO. Jika panas sdh normal, masalah dari
TAHVO.

2. Eliminasi PA


Cabut Z7520, maka teg. VBAT ke PA akan putus. Cek kembali. Jika konsumsi arus menjadi normal, maka 100% masalah pada PA.

3. Eliminasi IC RF (AHNE)

Cabut L7502, teg. VBAT ke AHNE akan putus, jika konsumsi arus menjadi
normal, maka 100% masalah pada AHNE. Jika arus tetap tinggi, masalah
bukan pada AHNE, pasang kembali L7502.

4. Eliminasi Bluetooth IC

Cabut L6077, maka teg. VBAT ke BT IC akan putus, jika arus menjadi normal, maka IC BT bermasalah.

5. Eliminasi Camera IC & Regulator

Cabut L3303, jika arus menjadi normal, maka masalah di Camera atau Camera IC(D3300),
Jika arus masih tinggi, cabut L3304, arus menjadi normal, maka 100% masalah di Regulator Camera(N3300)
Camera IC sering pula bermasalah short.


Untuk Bagian DSP dari RAPGSM yg mendapatkan teg. VIO. Cara Eliminasi
dengan mengangkat RAPGSM. kemudian melihat kembali reaksi arus pd PS,
atau meraba apakah RETU masih panas. Jika sdh normal, maka pertanda
RAPGSM bermasalah. Jika RETU msh panas/PS arusnya masih tinggi,
pertanda masalah bukan dari RAPGSM.

Sedangkan short pada
RAPGSM ada dua kemungkinan bisa dari kaki2 BGAnya yg menimbulkan short,
bisa pula dari modul RAPGSM itu sendiri.

Jika kaki2 BGA yg bermasalah, bisa diangkat cetak (Reball)
Namun jika setelah diReball, arus kembali melonjak, RETU Panas. Maka pertanda RAPGSM sdh rusak.


Sedangkan Shorting pada ponsel, ada 3 kategori:

1.
Langsung short begitu pasang Batt/PS. (Arus pada PS langsung melonjak)
2.
Short setelah menekan Switch on/off. (arus PS naik setelah menekan on/off)
3. Short saat melakukan panggilan/Transmit. (ARus naik tinggi saat melakukan calling)

Kondisi 1, paling mudah menebaknya. Periksa & Eliminasi komponen yg
langsung mendapatkan tegangan dari VBatt. Spt PA, RETU, TAHVO, RF IC,
BT IC, dsb..

Kondisi 2. Agak sulit pendeteksiannya. Periksa
& Eliminasi komponen yg mendapatkan tegangan dari
Regulator(RETU,TAHVO,Camera Regulator,LED Regulator, dll)

Kondisi 3. Umumnya kerusakan dari PA.. Karena PA bekerja saat Call in/Out.

KAMUS HANDPHONE ( Singkatan dan Fungsi )



DIAGRAM BLOCK = Diagram Kotak
Diagram berupa gabungan sejumlah block (kotak) bersama-sama untuk membentuk sistem an lengkap, dengan melukiskan bagian-bagian/komponen-komponen, hubungan-hubungan rangkaian, cara kerja dan sebagainya. Diagram block berfungsi untuk menganalisa fungs rangkaian elektronik dengan mengambil prinsip dasar ‘membaca’ diagram, sehingga kita lebih mudah memahami rangkaian yang rumit, sebagaimana fungsi diagram-diagram lain.

NMP = Nokia Mobile Products

BATTERY CHARGER = Guna Charger Battery untuk jalan aliran listrik dari adaptor ke Baterry.

DUPLEXER : Berguna untuk RX (Menerima sinyal) dan untuk TX ( Mengirimkan  sinyal).

PA  =  (Power Amplifier)
Amplifier atau penguat kadang juga disebut versteker. Suatu peralatan (sirkit) yang diberi catu daya DC yang berfungsi untuk memperkuat daya, dari daya gelombang lemah menjadi daya gelombang yang kuat atau ang lebih kuat atau hal mana masukan tegangan, arus, atau dayanya, dibuat menjadi lebih kuat amplitudo keluarnya.

C CONT = sebagai tempat pengatur tegangan aliran listrik ke semua komponen - komponen.

COBBA = Guna sebagai penterjemah signal analog menjadi digital.

HAGAR = Sebagai tempat perubahan lebar frekuensi.

BANDWIDTH = (Lebar jalur)
Dalam sistem radio pemancar adalah daerah frekuensi di mana tegangan sinyalnya boleh kurang dari nilai maksimum yang ditentukan atau keseluruhan dari jalur yang dirambati oleh sinyal yang mengandung modulasi.

CRYSTAL = Guna untuk menstabilkan tegangan listrik.

FLASH = Guna sebagai penterjemah bahasa.

SRAM = Guna sebagai tempat penyimpanan data sementara.

LCD = ( Liquid Cristal Display ) Menampilkan status

MICROPHONE = menerima suara ( analog ) penelepon.

SIM = Guna Sebagai tempat kartu Sim

PCB =  ( Printed Circuit Board ) Papan  yang  berguna  sebagai  tempat  komponen-komponen ( Ic, Pa, Lcd ).

E EPROM = guna sebagai tempat data permanen.

LED = Lampu.

VCTCX0 = Tempat pengiriman aliran listrik ke semua komponen-komponen.

BUZZER = Tempat mengeluarkan nada dering.

VIBRATOR = Alat untuk mengeluarkan nada Getar.

Cek Komponen Menggunakan Multitester



. 1.IC PA (POWER AMPLIFIER)IC PA (POWER AMPLIFIER)
Untuk memeriksa kaki positif pada PA kita gunakan multitester pada kalibrasi X1, caranya:
Letakkan kabel merah (+) AVO di konektor baterai positif (+) pada papan pcb dan kabel hitam (-) AVO pada konetor baterai negatif (-), jarum akan bergerak. Pindahkan kabel merah dikonektor negatif baterai, dan kabel hitam pada konektor positif baterai, jarum akan diam ( takbergerak ). Ini menandakan bahwa jalur positif baterai ke IC PA dalam keadaan baik, namun bila analisa tidak seperti diatas maka jalur positif baterai ke IC PA terjadi hubungan singkat (short) atau putus.

2.IC POWER SUPPLY
Atur kalibrasi pada X1, letakkan kabel hitam (-) AVO pada konektor positif baterai PCB dan kabel merah (+) pada kaki positif ELCO yang berhubungan langsung dengan arus masuk ke IC P S , jarum akan bergerak berarti jalur dari positif baterai ke IC PS baik.

3.IC CHARGER
Atur kalibrasi pada DC10V, lalu hubungkan charger yang dialiri arus listrik kekonektor chager di ponsel.Lalu latakkan kabel merah (+) AVO pada konektor positif baterai dan kabel hitam (-) pada konektor negatif baterai, jarum akan menunjukkan nilai yang sesuai dengan tagangan yang ada pada baterai, berarti IC CHARGER dalam keadan baik.

4.IC INTERFACE
Atur kalibrasi pada X1, letakka kabel hitam (-) AVO pada konektor positif baterai, dan kabel merah (+) pada salah satu lampu, lampu akan menyala berarti IC INTERFACE dalam kondisi baik.

5.VIBRATOR
Atur kalibrasi padaX1 letakkan kabel hitam (-) pada konektor positif baterai dan kabel positif (+) pada salah satu kaki vibrator, apabila jaru bergerak berarti jalur positif vibrator dalam keadaan baik.

6.BUZZER
Atur kalibrasi pada X1, letakkan kabel hitam (-) padakonektor positif baterai dan kabel positif (+) pada salah satu kaki buzzer, jarum akan bergerak dan buzzer akan berbunyi,berarti jalur buzzer baik.

7.LAMPU LED
Atur kalibrasi pada X1 letakkan kabel hitam (-) padakonektor positif baterai, dan kabel merah (+) pada salah satu kaki lampu, lampu menyala berarti jalur lampu dalam keadaan baik.

8.ELCO
Atur kalibrasi pada x1, letakkan kabel hitam pada (-) pada konektor positif baterai, dan kabel merah (+) pada kaki positif ELCO yang berhubungan langsung ke positif baterai, jarum bergerak berarti jalur ke ELCO baik.

9.CARA MENGUKUR DENGAN MENGGUNAKAN MULTITESTER
A. Apabila pengukuran jalur/komponen kita menggunakan kalibrasi pada OHM METER (x1, x10, x100, x1K) dalam kondisi tanpa arus.
B. Apabila pengikuran Arus DC (baterai) kita harus menggunakan kalibrasi pada DC Volt (10V, 50V, 100V, 250V) dalam kondisi dialiri arus.

10. MENGUKUR FUSE (SEKRING) MUNGKIN RUSAK
Atur kalibrasi pada x1, letakkan kabel merah (+) pada salah satu kaki R fuse, dan kabe hitam pada kaki satunya lagi, jarum akan bergerak berarti fuse dalam keadaan baik.



1.IC PA (POWER AMPLIFIER)
Untuk memeriksa kaki positif pada PA kita gunakan multitester pada kalibrasi X1, caranya:
Letakkan kabel merah (+) AVO di konektor baterai positif (+) pada papan pcb dan kabel hitam (-) AVO pada konektor baterai negatif (-), jarum akan bergerak. Pindahkan kabel merah dikonektor negatif baterai, dan kabel hitam pada konektor positif baterai, jarum akan diam ( tak bergerak ). Ini menandakan bahwa jalur positif baterai ke IC PA dalam keadaan baik, namun bila analisa tidak seperti diatas maka jalur positif baterai ke IC PA terjadi hubungan singkat (short) atau putus.
================================================== ========================
4.IC INTERFACE
Atur kalibrasi pada X1, letakkan kabel hitam (-) AVO pada konektor positif baterai, dan kabel merah (+) pada salah satu lampu, lampu akan menyala berarti IC INTERFACE dalam kondisi baik.
================================================== ========================

Qo bisa seperti tersebut diatas ya Bos ???
utk No-1
Sepengetahuan Sy, pada ponsel umumnya terdapat capasitor nonpolar atau polar yg terhubung ke kaki (+) & (-) connector batere sehinga jika kita menghubungkan kabel AVO Meter ke kaki2x connector tsb secara langsung akan mengukur resistansi capasitor (yang dengan rumus elektronika akan diperoleh nilai kapasitansi dalam satuan farad).
Maka menurut saya hal diatas kurang tepat digunakan untuk mengukur/memeriksa baik-tidaknya jalur ke IC PA

utk No.4
IC interface disini maksudnya IC yg mana yach ? Maksudnya IC User Interface gitu ?
Menurut Sy hal yg diuraikan pd No.4 diatas juga kurang tepat, karena sepengetahuan saya pada ponsel terdapat beberapa (banyak) komponen yg saling berhubungan pada I/O & ke IC User Inteface yg membentuk suatu rangkaian elektronik.

AFTER ALL ...
utk singkatnya, secara umum mengenai pemeriksaan IC perlu kita garis bawahi disini, bahwa:
IC (Integrated Circuit) itu merupakan suatu rangkaian terpadu yg didalamnya terdapat banyak komponen2x sehingga sulit di ukur secara akurat oleh multitester (melalui pengukuran nilai resistansi) untuk memeriksa kondisinya masih baik atau 'nggak.

Selanjutnya utk pemeriksaan jalur ke komponen2x : Buzzer,speaker, Vibrator, Mic, Fuse,DST kita harus paham&mengerti schematic diagram pada ponsel yg kita periksa sehingga pemeriksaan jalur yang dilakukan lebih cermat & akurat (tidak mengukur komponen yang lain)

Sedangkan utk memeriksa baik-tidaknya komponen2x tsb (berdasarkan acuan nilai resistansi komponen), sebaiknya kita menghubungkan secara langsung kabel AVO meter ke kaki2x komponen sehingga hasil pengukuran resistansi yg diperoleh lebih cermat & akurat, dan akan jauh lebih baik jika pada saat pengukuran dilakukan, komponen2x tersebut dilepas dari papan rangkaian agar tidak terpengaruh resistansi komponen lain yang terhubung pada rangkaian.

Demikian tanggapan saya agar konsep kerja pemeriksaan komponen elektronika dengan Multimeter (AVO Meter) melalui pengukuran Nilai Resistansi, Arus dan Tegangan menjadi tidak salah kaprah.
Mohon koreksinya .... Thanx

Dasar-Dasar Repair Handphone


Seperti apa PWB Ponsel dan apa perbedaannya dengan PCB elektronika umumnya?

PWB singkatan dari “printed wired board”, PWB merupakan papan yang terbuat dari fiber glass yang didalamnya terdapat kawat penghantar untuk menghubungkan sekian banyak komponen yang akan dijadikan suatu rangkaian yang di intergrasikan dalam satu modul. PWB dan PCB hampir sama fungsi dan jenisnya, PCB singkatan dari “Printed Circuit Board”, PCB biasanya hanya mempunyai 1 sampai dua lapisan jalur yang ditempatkan pada permukaan depan dan belakang. Berbeda dengan PWB ponsel yang mempunyai banyak lapisan jalur, bahkan bisa lebih dari 8 lapisan jalur yang disusun sedemikian rupa. Tentunya dapat anda bayangkan suatu mesin ponsel dengan begitu banyaknya komponen bahkan sangat kecil ukurannya harus terhubung antara satu komponen dengan yang lainnya dijadikan satu rangkaian yang terintergrasi dalam satu modul, padahal PWB Ponsel sangat kecil dan dibatasi ukurannya. Agar ukuran ponsel tidak menjadi besar, dibutuhkan jalur yang bukan hanya 1-2 lapisan melainkan sampai 8 lapisan bahkan lebih, agar jalur-jalur tersebut tidak membutuhkan lahan (area) yang sangat luas.

Kerusakan PWB

1. Korosi sering menjadi penyebab utama dari kerusakan PWB, jalur-jalur PWB sangat kecil
    dan tipis, akibat korosi jalur menjadi terbutus,
2. Konsleting, hubung singkat secara elektronis bisa mengakibatkan jalur putus, sama 
    halnya dengan sebuah sikring, bila arus listrik yang melewati kawat/jalur melebihi dari 
    kapasitasnya maka jalur tersebut akan terbakar bahkan putus,
3. Benturan keras sering kali terjadi akibat ponsel jatuh atau terlempar keras bisa 
    mengakibatkan PWB menjadi bengkok, jalur-jalur yang terdapat di lapisan tengah 
    sangat rentan sekali terhadap tekukan,
4. Ceroboh atau kesalahan dalam melakukan penyolderan yang mengakibatkan terminal-
    terminal jalur terputus,
5. Penggunaan Solder atau Hotair terlalu panas atau melebihi batas suhu yang dianjurkan.



 belajar-hp-short

6280 short

1.Cabut L7502 jika sudah tidak short berarti PA short ,lakukan penggantian PA.jika masih short lanjut kelangkah berikut
2Cabut L7500 jika sudah tidak short berarti RF short,lakukan penggantian RF.jika masih short lanjut kelangkah berikut
3.cabut resistor R6050 ini untuk mencheck module bluetoth short atau tidak
4.Cabut resistor R6052 ini untuk mencheck ic FM radio short atau tidak
5.cabut R2600 untuk mencheck infra merah short atau tidak
6.cabut N3200 driver MMC karena component ini berhubungan langsung keVbatt
7.cabut N3200 led driver
8.cabut N1060 driver kamera karena component ini berhubungan langsung dngn Vbatt
9.cabut N2530 driver cam flash
10.cabut retu & tahvo


6270 short

1.cabut Z7520 untuk mencheck PA short atau tidak
2.cabut L7502 untuk mencheck RF short atau tidak
3.cabut N3301 ic flash camera driver karena component ini berhubungan langsung dngn Vbatt
4.cabut N2101 driver cam
5.cabut N3200 driver led
6.cabut N2301 karena component ini berhubungan langsung dngn Vbatt
7.cabut N6030 module Bluetooth
8.terakhir angkat retu & tahvo



6233-6234 short

check shoting in nokia 6233.....

1..remove this coil mark in (1)..if u want to check rf ic is short because rf ic also got +b volt from battery...

2....remove this COIL mark in (2) if u want to check the shoting of gsm pf .......remove the coil and ur shoting is gone then there is shoting in ur gsm pf .......

3....remove this COIL mark in (3) if u want to check the shoting of wcdma pf .......remove the coil and ur shoting is gone then there is shoting in ur wcdma pf .......

4..... remove this ic n7541 mark in (4)....this dc-dc convertor ic for wcdma network and make volt for wcdma pf .......remove this if u want to check the shorting cause by this ic....because this ic got +b from batery......

5..remove this coil mark in (5)..if u want to check shoting remove it and check if shoting is gone replace it because ringer ic also got +b volt from battery....

6....remove the resistance mark in (6) ..if u want to check irda module ... because irda module got +b from batery....

7....remove this coil mark in (7)..if u want to check the display light ic is short....

8.....remove this ic n1050 mark in (8).. this ic make volt for camera (1.5v) remove this if u want to check the shoring cause by this ic....because this ic got +b from batery......

9......remove this ic n1080 mark in (9).. this ic make volt for camera (1.8v) remove this if u want  to check the shoring cause by this ic....because this ic got +b from batery......

10.....remove ic mark in (10)... this is memory card driver ic this also got +b from batery....remove it to check shoting is gone or not.......


6300 short

check shorting in 6300...

1..remove this coil mark in (1)...if u want to check is pf is short,.....

2..remove this coil mark in (2)..if u want to check rf ic is short because rf ic also got +b volt from battery....

3..remove this coil mark in (3)..if u want to check blutooth ic is short because bluetooth ic also got +b volt from battery....

4..remove this coil mark in (4)..if u want to check the v.camdig maker ic ..this v.camdig maker ic got +b from batery....

5..remove this coil mark in (5)..if u want to check the light ic is short....

6..also check the memory card driver ic n3200 it also got +b it can be check by only removing this ic.....

7..at end remove retu and tahvo ic...

all the component which are mark in pink colur these all are coils these are place in series and +b of batery is gone throw them so if u remove the coil u not have to remove ic to check the shorting in pcb it save time and ur ic ....


6630 short

check shorting in nokia 6630....

1..1..remove this coil z7500 mark in (1) if u want to check the shoting of pf of gsm and wcdma ....if remove the coil and ur shoting is gone then tere is shoting in ur pf of gsm or wcdma ........

2..remove this coil mark in l7503 (2)...if u want to check the shoting of rf ic for gsm hinku and rf ic for wcdma vinku.... by removing this coil if ur shoting is gone then there is shoting in ur rf ic whether it is hinku or vinku....

3..remove this coil mark in (3)..if u want to check smps ic n4200.. ..this ic make v corea for omap ic and rap remove cil to check shoting is gone or not.....

4..remove light ic mark in (4) ... to check the shoting cause by light ic or not....

5..remove n1470 ic mark in (7) ...it is vcamdig maker ic which make v.cam when front camera is activated ......remove this to check shoting because this ic got +b from batery......

6..remove n6031 ic mark in (6)... it is vreg maker ic for bluetooth module .....remove it and check shoting if ur shoting is then replace it.. this ic got +b from batery....

7..at end remove retu and tahvo ic to check shoting is gone or not....

all the component which are mark in pink colur these all are coils these are place in series and +b of batery is gone throw them so if u remove the coil u not have to remove ic to check the shorting in pcb it save time and ur ic ....

check shoting in nokia 6680......

1..remove this z7500 mark in (1) if u want to check the shoting of pf of gsm and wcdma ....if remove the coil and ur shoting is gone then tere is shoting in ur pf of gsm or wcdma ........

2..remove this coil mark in l7503 (2)...if u want to check the shoting of rf ic for gsm hinku and rf ic for wcdma vinku.... by removing this coil if ur shoting is gone then there is shoting in ur rf ic whether it is hinku or vinku....

3..remove this coil mark in (3)..if u want to check the shoring cause flash light driver ic n1471 ....because this ic got +b from batery....

4..remove this coil mark in (4)..if u want to check smps ic n4200.. ..this ic make v corea for omap ic and rap remove cil to check shoting is gone or not.....

5..remove light ic mark in (5) ... to check the shoting cause by light ic or not....

6..remove n1472 ic mark in (6) ...it is vcamdig maker ic which make v.cam when front camera is activated ......remove this to check shoting because this ic got +b from batery......

7..remove ic n1470 mark in (7)... it is c camdig maker ic which make v.cam for camera ....remove these ic to check shoting .....because it got +b from batery.....

8..remove ic n6031 mark in (8)... to check shoting ...because it got +b from batery.....this ic make volt for bluetooth......

9..at end remove retu and tahvo ic to check shoting.......

all the component which are mark in pink colur these all are coils and resistance these are place in series and +b of batery is gone throw them so if u remove the coil and resistance u not have to remove ic to check the shorting in pcb it save time and ur ic ....


5310 Short

1..remove this coil mark in (1)...if u want to check is light ic is short,.....

2..remove this coil mark in (2)..if u want to check ringer ic is short because rf ic also got +b volt from battery....


3..remove this coil mark in (3)..if u want to check audio amplifier voltage maker ic n2101 is short because bluetooth ic also got +b volt from battery....


4..remove this rf ic mark in (4)..if u want to check the shorting is remove because rf ic got +b from batery. it can be check only by removing this ic


5..remove this ic mark in (5)..if u want to check the shorting is removed..this ic also got +b it can be check only by removing this ic .


6..also check the blue tooth ic because it also got +b from batery it can be check only by removing this ic


7..at end remove avilma and betty ic...


all the component which are mark in pink colur these all are coils these are place in series and +b of batery is gone throw them so if u remove the coil u not have to remove ic to check the shorting in

n95
copas jg

1....remove this COIL mark in (1) if u want to check the shoting of gsm pf remove the coil and ur shoting is gone then there is shoting in ur gsm pf

2..remove this coil mark in (2)..if u want to check rf ic is short because rf ic also got +b volt from battery....

3.remove this COIL mark in (3) if u want to check the shoting of wcdma pf remove the coil and ur shoting is gone then there is shoting in ur wcdma pf

4..remove this coil and resistance mark in (4)..if u want to check shoting remove it and check if shoting is gone replace it because ringer ic also got +b volt from battery

5..remove this resistance mark in (5)..if u want to check the display light ic is short

6.remove this resistance mark in (6)..if u want to check the key boad light ic is short.

7...remove this coil mark in (7)..if u want to check the shoting cause by smps ic .

8.remove the resistance mark in (8) ..if u want to check irda module ... because irda module got +b from batery.

9.remove this ic mark in (9)..if u want to check the shorting cause flash light driver ic,because this ic got +b from batery.

10...remove this bluetooth ic mark in (10)..if u want to check the shoting is cause by bluetooth ic,because bluetooth ic also got +b volt from battery.

11.remove menelaus ic mark in (11).this ic for memory card,remove this if u want to check the shorting cause by this ic,because this ic got +b from batery.

12.remove gps ic mark in (12)....this is for gps service .....remove this if u want to check the shorting cause by this ic....because this ic got +b from batery.

13..remove wlan ic n6300 mark in (13) .to check the shoting because this ic got +b from batery.

14...remove wlan pa mark in (14) .to check shoting because this ic got +b from batery.

15..remove this ic mark in (15)....this is auto focus driver ic for camera ......remove this if u want to check the shorting cause by this ic....because this ic got +b from batery.......

16...at end remo betty and avilma ic to check shoting is gone or not......

all the component which are mark in pink colur these all are coils and resistance these are place in series and +b of batery is gone throw them so if u remove the coil and resistance u not have to remove ic to check the shorting in pcb it save time and ur ic ....

INI BOS MOGA MEMBANTU
klo salah mohon dikoreksi
6600

yg linkar tanda merah bos

1....remove this COIL mark in (1) if u want to check the shoting of pf .......remove the coil and ur shoting is gone then there is shoting in ur pf .......

2..remove this coil mark in (2)..if u want to check the light ic is short....

3..remove this coil mark in (3)..if u want to check blutooth ic is short because bluetooth ic also got +b volt from battery....

4..remove the both resistance mark in (4) ..if u want to check irda module ... because irda module got +b from batery....

5..remove these both v cam maker ic mark in (5).. this ic make volt for camera vcam remove this if u want to check the shoring cause by this ic....because these ic got +b from batery......

6...remove boot ic mark in (6)..if u want to check shoting cause by boot ic if it is short replace it with new one......

7..remove this ic mark in (7)....this ic is use here for protection ........this ic got +b from betery ...if this shots then it also make shoting in pcb .....so just remove it........

8...remove this transistor ic mark in (8)...this ic is for key pad light ....remove this if u want to check the shoting cause by this transistoric ....because this transistor ic got +b from batery......

9..remove ic mark in (9)....it memory card driver ic....remove this if u want to check the shoring cause by this ic....because this ic got +b from batery......replace it with new one ........

10.....remove this smps ic mark in (10)... to check the shoting cause by this ic.........this ic make v corea volt for upp...remove these ic to check shoting .....because it got +b from batery.....

11..remove ringer ic mark in (11) ....if u want to check shorting throug ringer ic is gone or not...

12,....at end remove uem to check shoting is gone or not......




Populer Post